
YOLO! You Only Live Once! Pernah dengar istilah ini? Istilah tersebut populer sejak beberapa dekade yang lalu dan sering dikaitkan dengan tipe MBTI ESFP. YOLO bermakna menikmati hidup sepenuhnya dengan idealisme sendiri. Jangan sampai kita menghabiskan waktu di bumi yang hanya sekali ini dengan kemunafikan dan kepalsuan.
Bold dan apa adanya! Sosok seperti Gloria Pritchett menggambarkan kepribadian tersebut dengan begitu baik.
Comfort is not everything. My toes have been numb since my Quinceanera. (Kenyamanan bukanlah segalanya. Jari kakiku sudah kebas sejak Quinceanera).
Gloria Pritchett
Se dominan secara umum memang tipe yang suka memperbanyak pengalaman, menikmati semua momen, dan menantang limit diri sendiri! Yuk, cek lebih dalam fungsi kognitif sampai kehidupan romansa tipe kepribadian ini.
Ciri-ciri ESFP
- Gaya hidup aktif dan dinamis.
- Hidup saat ini dan menikmatinya saat ini.
- Ingin terus menikmati momen dalam kehidupan dengan berbagai kegiatan yang menurutnya seru.
- Menyukai kegiatan fisik yang menyenangkan seperti naik gunung, memakai makeup, jalan-jalan, hingga camping.
- Mencintai kebebasan, bukan tipe orang rumahan.
- Selektif dengan orang lain, meski bisa sangat loyal pada orang terdekat.
- Lebih memilih aksi dibanding terlalu banyak teori.
- Umumnya tipe yang mudah bergaul.
- Kurang pandai dalam mengatur keuangan, cenderung tidak efisien atau rentan boros.
- Kurang berpikir jangka panjang dan memikirkan berbagai resiko yang bisa terjadi.
Tokoh
Nicki Minaj, Michelangelo, Marilyn Monroe, Naruto Uzumaki (fiksi, Naruto), Shiloh Hunter (Fall), Gloria Pritchett (fiksi), Regina George (fiksi, Mean Girl), Jack Dawson (Titanic), dan Lydia (Pride and Prejudice).
Jack Dawson tak ingin menghabiskan hidupnya dengan sia-sia dan kepalsuan.
Fungsi Kognitif ESFP
Tipe ini memiliki urutan fungsi kognitif Se (Extraverted Sensing), Fi (Introverted Feeling), Te (Extraverted Thinking), dan Ni (Introverted Intuition).
Se Dom | Penuh ide, melihat aneka potensi, bakat, dan kemungkinan |
Fi Aux | Menggunakan idealisme untuk mendukung Se |
Te Tert | Te yang fragil membuat penggunanya kurang efektif dan efisien |
Ni Inf | Mengabaikan firasat, dugaan, dan hal-hal yang tidak pasti |
Berikut ini penjelasan keempat fungsi kognitif yang membentuk kepribadian tersebut.
Extraverted Sensing
Fungsi pertama ESFP adalah Se. Extraverted Sensing, sebagaimana yang kita tahu, merupakan fungsi persepsi inderawi yang bersifat objektif.
Extraverted sensation is preeminently oriented to objective reality. Daryl Sharp.
Se bukan tipe orang yang suka menebak-nebak masa depan, berspekulasi tentang sesuatu yang tak pasti, dan lain sejenisnya. Mereka sangat konkret dan merupakan tipe yang tak akan malu mengakui bahwa mereka menyukai kesenangan berbasis indera. Mereka menggemari perhiasan yang mahal, makanan yang lezat, trend yang sedang hits, pengalaman-pengalaman seru, dan lain sejenisnya.
Tak hanya itu, Se dom, termasuk ESTP, juga mampu menampilkan kepekaan tinggi pada lingkungan sekitar. Saat memasuki sebuah ruangan, misalnya, mereka cepat menangkap kondisi ruangan tersebut secara fisik.
Introverted Feeling
Fungsi kedua ESFP adalah Fi. Fi atau Introverted Feeling merupakan fungsi yang mengutamakan idealisme atau aspek intrapersonal. Topik-topik yang erat kaitannya dengan Fi antara lain isu humanitarian, tujuan hidup, hingga etika moral.
Pada tipe ini, Fi tidak bersifat abstrak sebab digunakan untuk mendukung Se. Alhasil, dibanding terlalu banyak bicara mengenai konsep dan teori etik, mereka lebih suka mengekspresikan Fi secara langsung. Karena berada di posisi kedua, Fi juga dipakai untuk mencapai tujuan Se. Misal, mereka akan mengatakan menginginkan pasangan yang kaya raya, karena dalam situasi yang kaya, cinta bisa tumbuh lebih subur.
Extraverted Thinking
Fungsi ketiga ESFP adalah Extraverted Thinking (Te). Te ialah fungsi penilaian yang mengutamakan aspek keuntungan, efisiensi, hingga pragmatisme. Te juga membuat seseorang suka menyerap berbagai informasi untuk dijadikan pertimbangan saat mengambil suatu keputusan.
Pada tipe ini, Te tida bersifat terlalu kuat. Te yang pragmatis pada posisi ketiga kerap dikalahkan oleh Fi pada posisi kedua. Namun, tak jarang keputusan Te dipilih pada kondisi-kondisi tertentu meski dalam hal ini, mereka biasanya membutuhkan bantuan dari tipe Te dom atau aux.
Introverted Intuition
Fungsi paling akhir dari ESFP adalah Ni. Fungsi Ni merupakan fungsi penyerap informasi subjektif untuk data non sensorik seperti pola, prediksi, firasat, dan trend jangka panjang. Ni membuat seseorang mudah melihat imbas atau efek suatu pilihan, hingga arah perkembangan seseorang hingga jauh-jauh hari ke depan.
Pada posisi inferior, Ni bersifat lemah namun tetap diapresiasi. Ni inferior juga kadang muncul dalam bentuk ilham yang ekstrim dan menyeramkan bagi Se dominan. Misal, saat sedih, tipe ini tiba-tiba membayangkan bahwa dirinya akan memiliki masa depan yang begitu buruk.
Kelebihan ESFP
Orang-orang yang tidak kenal dekat dengan tipe ini mungkin akan menganggap mereka intimidatif dan calon pelaku bullying. Sekilas mereka memang terlihat seperti tipikal anak gaul yang ramai, asyik, dan banyak teman. Meski begitu, dengan Fi di posisi kedua, mereka justru memiliki sisi lembut dan idealistik yang unik. Tak jarang mereka berprinsip YOLO atau You Only Live Once. Mereka menyukai kehidupan, hidup saat ini, dan ingin menikmati segalanya sepenuhnya dengan otentik.
Ingat karakter Jack Dawson dalam film Titanic? Meski Se dikenal sebagai tipe “materialistik”, namun bagi Jack, dunia itu sendiri sudah merupakan kesenangan yang berharga. Ia tak masalah hanya beratap langit dan tidur berteduh di gedung tak terpakai. Ia memiliki pengalaman kehidupan yang begitu kaya dari bergaul dengan wanita tunasusila yang cantik, sampai berkenalan dengan keluarga bangsawan elit.
ESFP juga tahu cara menciptakan kehidupan yang seru. Mereka paham bagaimana cara membuat adrenalin mengucur dan tawa terdengar riang. Mereka menyukai tantangan dan akan naik gunung hanya karena ada gunung yang bisa didaki. Bagi tipe ini, tinggal di rumah membicarakan konsep abstrak tidak bisa disebut hidup. Mereka lebih suka beraksi dan mengalami langsung.
Rincinya, berikut beberapa kelebihan tipe ini.
- Memiliki prinsip YOLO, You Only Live Once.
- Umumnya seru, menyenangkan, dan tidak membosankan.
- Loyal dengan orang-orang yang dicintainya.
- Aktif dan berorientasi aksi, tak terlalu suka bergulat dengan teori abstrak.
- Pandangan realistis, objektif, bahkan dalam hal idealisme.
Kekurangan ESFP
Salah satu kekurangan utama tipe ini terletak pada sifatnya yang kadang terlalu impulsif. Mereka kurang berpikir jangka panjang karena fokusnya memang pada pengalaman dan tantangan masa ini. Mereka juga rentan bersikap terlalu FOMO karena ingin up to date dengan apa yang sedang seru “sekarang.”
Di sisi lain, Ti di posisi vulnerabel dan Te di posisi tertiari membuat tipe ini seringkali kurang bisa berargumen dengan runut. Mereka lebih suka bicara panjang lebar mengenai pengalaman hidup, idealisme, hingga nilai-nilai etikanya. Saat dikritik bahwa pemikirannya tidak konsisten, tak jarang tipe ini menjadi marah atau menghentikan pembicaraan.
Rincinya, berikut beberapa kekurangan tipe ini.
- Kurang memerhatikan implikasi suatu pilihan secara jangka panjang.
- Kadang mengabaikan konsistensi alur logikanya.
- Rentan bertindak impulsif.
- Rentan bersikap terlalu FOMO.
- Kadang terlalu sembrono, tidak hati-hati.